Written by: liesye herlyna
MARKUS 11:24, “Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.”
Di part 4, membahas mengenai hal-hal yang menghambat seseorang untuk berdoa. Setelah kita temukan akar permasalahan yang sesungguhnya, bereskan dan mulailah bertindak dengan iman.
Ayat diatas mengatakan bahwa apa saja (catat: apa saja itu bermakna: apapun juga, semuanya, tidak terkecuali) yang kita minta dan doakan, maka akan TUHAN berikan, kuncinya hanya satu : PERCAYA. Percaya merupakan tindakan iman kita untuk mengambil apa yang telah TUHAN sediakan.
ARTI KATA PERCAYA
Berdasarkan kamus Indonesia, kata “percaya” memiliki makna sebagai berikut :
- Mengakui atau yakin bahwa sesuatu memang benar/nyata
- Menganggap atau yaki bahwa sesuatu itu benar-benar ada
- Menganggap atau yakin seseorang itu jujur
- Meyakini bahwa orang tersebut memiliki kemampuan untuk menjawab harapannya
Berdasarkan kamus Indonesia, kata “percaya” memiliki makna sebagai berikut :
- Mengakui atau yakin bahwa sesuatu memang benar/nyata
- Menganggap atau yaki bahwa sesuatu itu benar-benar ada
- Menganggap atau yakin seseorang itu jujur
- Meyakini bahwa orang tersebut memiliki kemampuan untuk menjawab harapannya
Jadi saat anda berdoa dengan percaya, artinya anda sedang berdoa dengan yakin bahwa apa yang ada doakan itu benar dan yakin bahwa Tuhan mampu untuk memiliki kemampuan untuk menjawab harapan anda.
Contoh: saat anda berdoa meminta kesembuhan, anda harus yakin bahwa kesembuhan itu sudah ada ( dalam alam roh = tidak kelihatan) dan anda percaya telah menerimanya ( diambil ke dalam alam nyata).
Contoh: saat anda berdoa meminta kesembuhan, anda harus yakin bahwa kesembuhan itu sudah ada ( dalam alam roh = tidak kelihatan) dan anda percaya telah menerimanya ( diambil ke dalam alam nyata).
TIDAK BERSUNGUT-SUNGUT
Bangsa Israel adalah suatu saksi hidup, dimana sungut-sungut tidak mendatangkan kebaikan bahkan sebaliknya mendatangkan penderitaan, mereka harus berputar-putar 40 tahun lamanya di padang gurun. Akibat sikap hati mereka yang memberontak terhadap
Tuhan. Dengan bersungut-sungut artinya tidak percaya TUHAN sanggup menjawab semua doa anda.
Bangsa Israel adalah suatu saksi hidup, dimana sungut-sungut tidak mendatangkan kebaikan bahkan sebaliknya mendatangkan penderitaan, mereka harus berputar-putar 40 tahun lamanya di padang gurun. Akibat sikap hati mereka yang memberontak terhadap
Tuhan. Dengan bersungut-sungut artinya tidak percaya TUHAN sanggup menjawab semua doa anda.
Berdoa dengan percaya adalah berdoa dengan sukacita, dengan ucapan syukur bahwa kita telah menerimanya. Ubahkan cara doa anda mulai sekarang, bukan berdoa hanya untuk memuaskan hati dengan mengeluarkan semua uneg-uneg pada Tuhan atau membawa setumpuk daftar keinginan kepada TUHAN. Tapi berdoalah untuk semua hal yang terbaik, yang telah TUHAN berikan untuk anda. Saat anda memperkatakan hal-hal yang positif, anda akan lihat semuanya akan berubah dan menjadi baik.
DOA YANG LAHIR DARI KEINTIMAN DENGAN TUHAN
DOA YANG LAHIR DARI KEINTIMAN DENGAN TUHAN
YOHANES 15:7, “Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.”
Supaya doa-doa anda dijawab, syaratnya tinggal di dalam Tuhan. Saat anda hidup di dalam firman TUHAN, melakukan semua yang TUHAN perintahkan, maka TUHAN akan mengabulkannya. Disini terdapat benang merah, yaitu bukan permintaan apa yang dikabulkan TUHAN tapi permintaan siapa yang TUHAN kabulkan.
Saat anda bergaul intim dengan TUHAN, sifat dan karakter NYA akan terimpartasi dan membuat anda makin menyerupai KRISTUS, apapun yang menjadi keinginanNYA akan menjadi keinginan anda juga. Sehingga apapun yang kita minta pasti dikabulkan, karena ada kesepakatan dan kesehatian dengan KRISTUS.
SUDAH ADA DI ALAM ROH
IBRANI
11:1, “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
11:3 Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.”
IBRANI
11:1, “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
11:3 Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.”
Segala sesuatu yang ada di alam semesta ini, sesungguhnya sudah ada di dalam alam roh, di dalam diri ALLAH. Saat ALLAH berfirman “ JADILAH KEPADA TERANG” maka terang itu jadi, karena ALLAH adalah terang itu sendiri. ALLAH mengeluarkan terang itu dari dalam diriNYA dan diwujudkan ke dalam alam nyata. Bukan dari yang tidak ada menjadi ada, tapi dari yang tidak kelihatan menjadi kelihatan.
Jadi saat anda berdoa, itu artinya anda telah menerimanya di alam yang tidak kelihatan dan tinggal menunggu waktunya untuk diwujudkan di alam nyata.
- PERCAYA adalah kunci penting dalam berdoa
- Tidak bersungut-bersungut
- Mengucap syukur senantiasa
- Senantiasa membangun hubungan yang lebih intim dengan Tuhan
- Melangkah dengan kacamata iman
Tuhan memberkati ! (lies)